Restu Nur Wahyudin

-Teacher, Writer, and Adventurer-

Logika Pasar

Leave a Comment

Kompas Kampus

19 Oktober 2010

Pasca-penetapan kampus-kampus menjadi badan hukum milik negara (BHMN), banyak perubahan secara signifikan yang terjadi di kampus. Motif ekonomi dalam praktik pendidikan mulai terlihat begitu dominan.

Salah satu parameter adalah dibukanya jalur-jalur penerimaan non-reguler (ujian mandiri). Biaya masuk kuliah begitu besar, tetapi fasilitas yang diterima tidak berbeda dengan mahasiswa yang masuk melalui jalur reguler. Biaya SPP mahasiswa pun setiap tahun cenderung bertambah naik.

Hal ini berbanding terbalik dengan aksesibilitas mahasiswa untuk menggunakan fasilitas kampus. Memang tak dapat disangkal, beberapa kampus banyak membangun fasilitas yang menunjang. Hanya saja, fasilitas tersebut tidaklah gratis. Bahkan cenderung terbuka disewakan untuk umum.

Restu Nur Wahyudin, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Departemen Jaringan Unit Kegiatan Studi Kemasyarakatan (UKSK)
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar